Bus di Roma gratis (not)





Hellooo guys..

Kalo kalian following ig aku ( @imelizious ), pasti kalian tau dong aku abis liburan dari Roma, Italia. (Bukan Roma, Irama) 🤣🤣🤣.
FYI, itu bukan pertama kalinya gue traveling ke Roma. Tahun lalu gue kesitu sama 2 bff gue. Tapi tahun ini gue traveling bareng bokap gue aja. That was fun.!

Yang mau gue bahas di blog kali ini, adalah tentang alat modal transportasi di Roma, especially bus nya. Bukan karna apa, tapi karna gue pikir sebelumnya naik bus di Roma itu gratis. Wkwkwk... Ternyata enggak. 😂😂

Lanjut..

Cerita berawal dari trip gue ke rome tahun lalu bareng besties gue. Dulu kita nginep di airbnb yang jaraknya rada jauh dari city center. Dan angkot paling deket ya bus. Karena Metro maupun train station emang rada jauh jaraknya dari situ.
Kita sampe siang diapartemen airbnb yang kita sewa, sorenya kita langsung jalan. Nunggu bus yang even Google map aja gatau itu bus bakal datang kapan. (Well, actually ada ETA nya di google map, tapi ya tetep aja gak dateng2 tu bus. Suka2 dia deh mau dateng kapan.!)
So, abis bus dateng, kita masuk. #yaiyalah. Terus kita nanya dong ke drivernya gimana cara beli tiket busnya secara kita belum beli tiket. Terus si driver cuma bales dengan bahasa Italia yang gue gak ngerti tentunya, tapi sambil narik si bus. Gue tetep kekeuh nanya ini gimana kita mau bayar, doi jawabnya kayak gak niat gitu.
1 stop, 2 stop, 3 stop, kok ya orang2 lokal gak ada yang nge tap kartu apapun ke alat kuning yang ada di bus ya.....??



Pic credit : depositphotos

Benda kuning dikiri itu adalah mesin tap card, buat bayar kalo naik bus di rome. Jadi gak pake kondektur. :)


Oke fine. Mungkin emang bus di rome gratis. Secara tiap turis yang nginep di rome musti bayar tourist Fee sebesar 3.5€ per hari sampai maksimal seinget gue 5hari. Yaaa, itu kali makanya busnya gratis yaa.. karena kita kan udah bayar.. (Pikir gue waktu itu)
Dan ya, selama 5 hari kita di rome kita selalu prefer naik bus yang kita pikir gratis itu. Karena, ketika kita coba naik Metro, musti bayar. Jadi mending naik bus.

Satu tahun kemudian...

Baliklah gue ke rome lagi, kali ini sama bokap gue. Host airbnb gue yang kali ini super ramah banget. Doi jelasin almost everything in detail. Termasuk, tiket bus.
Dan gue nanya dong, "isn't the bus is free.?"
She said, "no its not. You have to pay. You can buy the transportation ticket, which you can use for bus and metro as well."
I said, "oh I thought it was free.! Because last year, I went here with friends and we saw that no one taps on the ticket machine so we thought it was free.!"
She said, "you have to buy the ticket. Or else, if they have a random ticket check, you will get fined for I believe 100€"
*shit*

Dasar ya itu Host, ngapain sih musti kasi tau kalo naik bus musti bayar. Terus kasi tau lagi kalo bisa kena denda. Kan gue jadi takut kalo mau nekat gak beli tiket. 😂😂
Anyway, akhirnya gue beli tiket lah ditoko koran gitu dipinggir jalan. Lumayan shayy,, buat 3hari 18€ per orang. *jleb.
Dan benar rupanya. Selama 4 hari 3 malam kita naik bus di rome, gak pernah kena random ticket check.! And almost everyone never actually tap the ticket. La wong kadang ada beberapa mesin yang rusak juga. *duh.
Tapi mayanlah. Akhirnya kita berdua nyobain naik Metro di Roma. Biarpun jorok sih. Gatau kenapa kota dengan turis sebanyak ini tetep aja jorok. Bersihan Belanda kemana-mana. *huhft.

So ya, inilah pengalaman bodohku yang paling baru. 😅
Now you know, kalo tiket bus di rome itu gak gratis.
Tapi gak ada salahnya sama sekali untuk beli tiket transport kalo Next kalian kesini. Karena bus disini tu kebanyakan super lelet. Bahkan orang lokalpun pernah KZL banget karena bus yang kita tunggu-tunggu udah setengah jam gak dateng. Jadi kalian bisa pake tiketnya buat naik Metro (subway) yang selalu on time dan cepat sampe. :)

See you on the next post.!😉 





Komentar

Postingan Populer